Momen Ramadhan terasa benar-benar membawa berkah dan rahmat, betapa tidak? Meski terjadi penyerangan terhadap Muslim Syiah di sejumlah tempat di dunia, Chennai yang merupakan Ibukota negara bagian India Tamil Nadu mengirimkan pesan persatuan, harmoni dan perdamaian sebagai makna Islam yang sesungguhnya.
Muslim Syiah dan Sunni bersama-sama pada hari Minggu(28/6) lalu, di sebuah hotel di kota Chennai berbuka bersama di bawah koordinasi Gerakan Persatuan Sunni-Syiah yang telah diluncurkan sejak April lalu.
“Meskipun terjadi sejumlah konflik antara Sunni dan Syiah di sejumlah tempat di dunia, namun Muslim Chennai telah mengirimkan pesan unik untuk persatuan melalui buka puasa bersama selama bulan Ramadhan,” kata Nusrat Ali Khan, Sekjen pergerakan Sunni-Syiah.
Dengan mengutuk bom yang terjadi di Kuwait belakangan ini, lalu serangan oleh kelompok fundamentalis di Prancis dan Tunisia, ulama Dr Hasan Kumali dari Delhi berbicara tentang pesan damai, harmoni dan koeksistensi dalam Islam. Sementara itu peneliti pertahanan Niranjan menyatakan pentingnya masyarakat menjalankan pesan sesungguhnya dari agama, baik bagi yang Muslim, Hindu maupun Kristen.
Kumali mengatakan bahwa seluruh Muslim harus mendapatkan pendidikan dan pencerahan untuk memahami persatuan dan menghindari konflik sektarian.
Dirjen Kepolisian, Shakeel Akhtar menambahkan bahwa dia beriman hanya kepada Allah dan bukan pada sekte. “Ketika masyarakat dibelah menjadi sekte-sekte, maka akan berakhir dengan banyak masalah konflik keagamaan dan ekstrem seperti yang kita hadapi hari ini,” jelasnya.
Di antara mereka yang hadir pada acara malam itu adalah mantan menteri negara Sangam Jabbar dan Sekretaris Pergerakan Persatuan Mujibur Rahman dan Bendahara Malik Rabani yang membacakan tilawatil Quran berisi pesan Allah kepada manusia untuk hidup bersama dalam kedamaian. (Lutfi/Yudhi)
Sumber : timesofindia.indiatimes.com
0 komentar:
Posting Komentar